Menerima Apa Yang Tidak Kita Suka

Hidup adalah inspirasi. Kenapa bisa dikatakan sebagai inspirasi? Karena kita bisa mengambil pelajaran dari apa yang kita temui setiap harinya. Setiap kejadian yang kita lihat, bisa dijadikan media bagi kita, untuk selalu meningkatkan potensi diri. Dan ada satu inapirasi yang kadang kita lupakan. Yaitu menerima sesuatu yang tidak kita sukai. Entah itu dalam bentuk keadaan, misalnya kondisi yang tidak nyaman. Atau, tidak suka pada sikap seseorang yang menyebalkan, dan membuat kita risih bila ada di dekatnya.

Jika kalian mengalami hal itu, saya pun sempat megalaminya. Kita diciptakan oleh Tuhan untuk meyukai hal yang indah, bagus, juga sesuatu yang membuat perasaan jadi nyaman. Namun, jika apa yang kita temui kebalikannya, pasti ada penolakan dari dalam diri kita sendiri.

Topik postingan sengaja saya membahas karakter orang yang membuat kita merasa risih. Saya sempat berpikir, kenapa kita harus bertemu dengan orang2 seperti itu? Jawabannya ternyata sederhana. Bahwa manusia diciptakan berbeda karakter dan tabiat. Dan yang perlu kita lakukan adalah mengerti terlebih dahulu sebelum dimengerti oleh orang lain.  Dan mencoba menerima apa yang kita tidak suka. 
Dalam hidup, tak mungkin sesutu terwujud sesuai dengan apa yang kita harapkan. Dan kita harus siap 'menerima apa yang kita tidak suka'.

SEMANGAT :D

Keluarga Kedua ku :D

Hari ke-359, bulan ke-12, tahun 2013

Aku menemukan mereka disini, mereka keluarga kedua yang paling berharga buat aku pribadi saat ini.
Mereka semua hebat, mereka punya kelebihan masing-masing, apa adanya, ada yang aneh, ada yang setengah gila, lucu, terus ada juga yang suka simple, dari ngomong sampai tingkah laku, ada yang gendut, kurus, dan ada yang suka lain-lainnya. Dan yang paling aku suka dari mereka adalah mereka tidak pernah pamrih satu sama lain, selalu berusaha nglengkapin kurangnya yang lainnya, dan bagian yang paling hebat dari mereka menurut aku, mereka itu ikhlas, baik bangeet, selalu bikin aku senyum tanpa minta kembalian, suka nolong tanpa ngeluh, bener-bener polos tulus bangeet, baru kali ini aku nemuin puzzle hidup yang inspiratif banget, yang bisa aku bilang ini lebih berharga dari pacar, gebetan atau teman deket. Karena apa karena mereka keluarga, bener-bener keluarga yang utuh, utuh banget. Mereka juga suka aku repotin, tapi tidak pernah satupun dari mereka ada yang tidak terima, mereka tetep aja sama, lucu, bikin ketawa satu sama lain dan tetep konyol. Aku bahagia punya mereka sekarang Tuhan, yang mungkin juga ada salah satu dari mereka yang berberat hati atas tulisanku ini dan sikap sikapku, tapi honestly, aku mulai sayang mereka, lengkap, semuanya ! Peliharalah rasa yang aku punya ini Tuhan, they are more than everything, they're not only special but great and awesome. 
Rekatkan ikatan ini :')
Ohh yaa sedikit cerita jadi waktu adalah pertama kalinya kami ngumpul, ceritanya mau jalan-jalan pas itu juga aku curhat-curhatan sama mereka. Cerita semua apa yang selama ini aku rasain *eh haha. Baru kali ini aku nemuin orang yang tulus mendengarkan semua ceritaku, dan baru kali ini juga aku di berikan usulan yang sangat-sangat menyentuh hatiku:3

Akhirnya mereka sukses buat aku nangis :’( Terima kasih banget deh buat mereka, satu lagi bagian dari mereka, mereka itu strongest people that i've met, ever !
Tapi makasih banyak, sumpah kalin itu malaikat-malaikat yang dikirim Tuhan, yang ww banget, hihihi..
Pokoknya kalian hebat semua ! Cubit satu-satu.. :3 
Sedikit cerita dulu yaa, keluarga keduaku, makasih udah jadi puzzle yang paling berharga buat Erens, selalu bikin kita satu sama lain seneng dan senyum yaa, karena keistimewaan yang kalian punya, jangan pernah berubah, jadi diri kalian yang sebener-benernya aja, itu cukup buat aku bener jatuh cinta sama kalian, dan tidak mau kehilangan, iya bener aku berproses sama kalian, mulai memupuk rasa, rasa sayanng ke masing-masing dari kalian sebagai keluarga, dari kak Ashe’, Megam, Megau, Nina :') kalian semua istimewaaaaa. :3 
Maaf ya semisal berlebihan, dan maaf kalau ada yang tidak suka ketika aku menggunakan istilah keluarga, tapi memang gitu adanya kalian buat aku, seperti keluargaku, tidak pernah letih, dan pamrih ketika aku butuhin kalian, ketika kalian salaing membutuhkan, kalian selalu sama apa adanya, aku rasa emang layak aku nyebut kalian keluarga.K eluarga Keduaku. :)

please stay here yeah, be my true family, my second family but the greatest family.. :*